SINOPSIS DIL SE DIL TAK ANTV EPISODE 24 HARI INI JUMAT 6 APRIL 2018

Suyog merasa malu karena ternyata Parth ada di restoran tanpa sepengetahuannya. Dia mengejar Parth tapi Parth pergi sebelum dia bisa menghentikannya.

Suyog : mengapa Parth berbohong padaku padahal dia berada di sini. Aku tidak mengerti.

Suyog menabrak bankir, surat jatuh dari tangan bankir. Suyog terkejut melihat foto Parth di atas kertas. Dia mengambil kertas dan berpikir Parth butuh pinjaman.

Suyog menelpon Parth.

Suyog : apakah kamu baik-baik saja? Jika kau memiliki masalah maka katakan padaku.

Parth : aku baik-baik saja, tidak ada ketegangan, kalau tidak aku akan mendatangimu lebih dulu.

dia mengakhiri teleponnya.

Suyog : dia berbohong padaku untuk pertama kalinya.

kakek : keponakanku memulai bisnis sendiri di usia yang begitu muda.

Forum : itu akan membahagiakan saat mereka mengetahui aku juga ingin bekerja mandiri.

kakek menunjukkan noda kemeja keponakannya dan mengatakan sepertinya istrimu wanita pekerja.

Forum : apakah ada yang salah dengan wanita yang bekerja?

Kakek : Tidak sama sekali, kami tidak menghentikannya tapi wanita memiliki tanggung jawab di rumah dan jika mereka mengambil pekerjaan lain maka ada sesuatu yang kurang. Wanita dan pria harus bekerja di ladang mereka dengan penuh ketulusan.
Shorvori berpikir apa Parth akan bisa mengatur uang? Parth datang dan memeluknya.

Parth " istriku tidak terlihat baik dalam ketegangan,
kita akan mendapat pinjaman dalam setengah jam.
Teni akan mendapatkan uang dan akan bahagia dengan prosesnya.

Parth mendapat telepon dari bankir.

Bankir : departemen kami menolak pinjamanmu.

Parth : mengapa?

Bankir mengakhiri panggilan. Suyog datang ke sana dan menunjukkan surat pinjaman.

Suyog : Aku membawanya
Suyog membawa keranjang bersamanya.

Suyog " kamu tertegun? aku juga terkejut saat ka berbohong padaku, aku berada di kedai kopi yang sama sepertimu, aku tahu benar sekarang. Bankirmu menceritakan semuanya padaku.

Parth menjadi sangat terkejut. Suyog menunjukkan foto dan Parth membuangnya

Indu, Baa dan Forum hadir di sana dan bertanya apa yang terjadi?

Suyog : dia bukan saudaraku, dia tidak mempercayaiku.

Dia menunjukkan sepatu Parth.

Suyog : kau membelinya untukku.

Da menunjukkan jam tangan.

Suyog : itu milikmu tapi aku mengambilnya dengan benar, tapi nilainya tidak ada, terima kasih Untuk semuanya.

semua anggota keluarga tertegun melihat perkelahian saudara. Suyog dengan marah pergi

Baa : Parth, apa itu semua itu?

Kakek : Ini perkelahian antara saudara jadi mereka akan menyelesaikannya, biarkan saja.

dia pergi. Indu dengan tegang menatap Parth dan pergi. Semua meninggalkan kamar mereka. Shorvori tegang.
Mohini dan Forum mendatangi Suyog.

Mohini : Suyog, aku mencoba membuatmu mendengarkan kalau Parth ini tidak dapat dipercaya,
katakan padaku apa yang Parth lakukan? Bersumpahlah kau harus mengatakan yang sebenarnya.

Shorvori : Parth, semua orang akan mengetahui kebenaran kita.

Parth : aku tidak peduli tentang hal itu tapi aku telah menyakiti Suyog.

Mohini memanggil semua orang. Semua datang di aula.

Baa : apa yang terjadi?

Mohini : cukup, aku akan membawa kebenaran dari Parth sekarang.

Semua terlihat

Di kamar.

Shorvori : Parth, semuanya telah berakhir, kita tidak akan bisa memberikan uang pada Teni sebelum batas waktu.

Lampu rumah dimatikan.

Mohini : kenapa listrik mati?

kakek : aku mematikannya agar saudara bisa mengatasi pertengkaran. Aku tahu Suyog takut kegelapan.

Di dalam kamar. Suyog takut kegelapan. Parth datang kesana. Suyog sedih melihatnya.

Suyog : aku bukan anak kecil lagi,
aku tidak takut kegelapan sekarang.

Parth : aku datang padamu karena aku tahu kamu bukan anak kecil lagi, aku telah menyakitimu jadi maafkan aku.

Suyog sedih melihat dia menangis

Di aula.

baa : Dulu saat Suyog merasa takut,
dia biasa lari dan memeluk saudaranya. Mohini, apa Suyog menceritakan semuanya?

Mohini : tidak, dia tidak memberitahuku.

Baa : aku tahu saudara yang tidak saling mengadu satu sama lain bahkan pada ibu mereka.

Mohini : (berpikir) itulah mengapa aku membuat drama sehingga Parth memberitahuku kebenaran

Di kamar. Suyog berlari dan memeluk Parth.

Suyog : aku bodoh marah padamu, mengapa kau tidak memberitahuku tentang pinjaman?

Parth : aku tidak memberitahumu bukan karena kamu lebih muda tapi.

Suyog : aku tahu alasannya ditulis di surat bank tapi aku tidak membacanya.

Shorvori datang ke sana dan mendengarnya juga

Suyog : aku tidak ingin tahu mengapa kamu membutuhkan pinjaman tapi aku khawatir kenapa kakakku tidak meminta bantuan dariku
Di aula.

kakek : saudara ini akan bersatu selamanya, mereka akan segera bergandengan tangan.

Sejal : ibu, kau harus mencari tahu mengapa mereka bertengkar.

Mohini melihat.

Sejal : kau masih bermain bagus? kau tidak suka rasa jahat?

Mohini : Aku selalu mencicipi mangga yang bagus dan aku juga akan menyukainya.

Mohini mendatangi kamar.

Suyog : Parth, aku telah menandatangani cek untukmu, kau dapat mengisinya berapapun.

Parth : Aku hanya memerlukan 10 lakh.

Suyog : sebanyak yang kau mau.

Parth memeluknya.

Mohini : Mereka sangat membodohi anakku,
mereka mengambil 10 lacs darinya.

Parth dan Shorvori ada di dalam mobil dan pergi ke rumah Teni

Teni mengemasi barangnya, dia ingat bagaimana Parth membeli rumah untuknya. Dia mencatat di pintunya dan mulai meninggalkan rumahnya

Parth melaju cepat sampai di sana. Shorvori tegang. Parth menabrak. Shorvori dan Parth membantu pasangan yg dia tabrak, pasangan itu terluka.

Parth : Shorvori, kau pergi ke Teni dengan uang,
aku akan membawa mereka ke rumah sakit

Shorvori berlari ke tempat Teni

Teni menyewa bajai untuk pergi tapi Shorvori datang ke sana dan mengatakan berhenti, dia menunjukkan ceknya.

Shorvori : Ini cek 10 laksh, aku memenuhi permintaanmu jadi kau tidak akan membatalkan kesepakatan, tolong jangan membatalkannya.

Teni mengambil amplop darinya dan melihat cek 10 lakh. Teni melotot pada Shorvori.

Teni : kau pikir kau bisa membelikanku dengan cek? kamu menang?

Shorvori : tidak, kau mengatakan Tuhan akan menyertaiku jika aku benar, aku melakukan apa yang kau inginkan, aku tidak memiliki ego untuk menang,
aku tidak peduli dengan uang dan semua.

Teni : diam, kau menang, ibu menang,
aku tidak percaya siapapun tapi hanya ibu dan Tuhan karena mereka tidak pernah salah. Pergi, aku akan datang ke rumah sakit besok.

Shorvori tersenyum dan berterima kasih.

Shorvori : kau tidak tahu berapa banyak keputusan ini akan mempengaruhiku.

Shirvori mencium tangannya dan hendak memeluknya.

Teni : jangan, aku harus mengembalikan barang-barangku ke kamar sekarang.

Shorvori : aku akan membantumu.

Teni : tidak, aku akan melakukannya. Pergilah.

Teni pergi.
Teni : aku bilang aku akan datang besok jadi pulanglah sekarang.

Shorvori tersenyum. Teni sedikit tersenyum dan pergi. Shorvori tersenyum bahagia dan bersyukur.

Pagi harinya.

Indu : Parth dan Shorvori, aku akan menunggu kabar gembira.

dia melakukan aarti pada mereka, mereka menyentuh kakinya. Indu memberkati mereka dan pergi

Teni melihat cek 10 lakh.

Teni : Shorvori membawamu tepat waktu tapi tidak berarti Shorvori selangkah lebih maju dan aku akan tunduk. Aku tidak akan tunduk pada siapapun, aku di atas segalanya. Aku akan diperiksa sekarang,
jika proses inseminasi berjalan baik maka kau akan mendapatkan saudara cekmu.

Teni menari.

Rumah sakit.
Parth dan Shorvori sedang menunggu hasilnya. Jalpa memeriksa Teni. Shorvori dan Parth hadir di sana

Teni : kabar gembira, aku dan orang tua

Jalpa : hasil diberitahu oleh spesialis.

Teni : ketika aku bangun hari ini, aku ingin makan makanan asam itu berarti aku hamil.

Jalpa : ilmu kedokteran tidak mempercayainya,
makanan asam tidak ada hubungannya dengan kehamilan.

Teni : hal ini aneh, dia tidak percaya padaku.

Jalpa : Parth, Shorvori, kalian pasti mengerti.

Teni : mereka pintar, mereka akan menangani bayi, hasilnya akan bagus, aku melahirkan bayi di rahimku, mari merayakannya.

Jalpa : tutup mulutmu, kamu menaikkan harapan mereka, kamu tidak hamil, inseminasi gagal

Semuanya terkejut

Share this post